Tuesday, December 23, 2008

Buat lelakiku....

aku gak tau apa yang terjadi...
yang aku tau kamu berubah...
kamu gak peduli lagi sama aku...
akupun terbiasa dengan ketidakpedulianmu itu...

akupun bisa berdiri sendiri tanpa kamu
aku masih bisa hidup tanpamu
aku masih sanggup tertawa tanpamu
bahkan denganmu aku lupa bagaimana cara tertawa

Kamu bilang kamu sayang aku
tapi sikapmu gak menunjukkan kamu sayang aku
aku lebih sering sendiri dibanding denganmu
aku lebih sering bermain dengan duniaku sendiri
tanpa da rasa pedulimu

merajukkah aku?
mungkin ya...
karena aku lelah seperti ini terus...
lalu untuk apa arti seorang pacar?
yang seharusnya hadir memberi kasih
yang seharusnya memberi waktu
ah... terlalu sakit hati aku tuk mengungkap semua...

aku ingin lepas darimu...
karena tanpamu aku bisa hidup...
kembalilah hadir dalam hidupku saat kamu siap meminangku...
bersatu dalam mahligai suci pernikahan...

bukan saatnya lagi kita bermain - main dengan cinta dan waktu
pergi sajalah kamu dari hidupku sampai kamu siap
kalaupun Allah menjodohkanmu untukku
dan bila...
Aku masih bernyawa...

cintaku padamu takkan terhapus

Firasat

Seakan waktu yang bernama ajal semakin medekatiku
bergetar tubuh dan jantungku
dingin merambat sekujur tubuhku
Apakah ini pertanda atau peringatan dariMu Tuhan?

banyak waktu yang tlah kusia - siakan
banyak nikmatNya yang tak kusyukuri
Astagfirullahalazim...
Berikan aku cukup waktu untukku meminta maaf pada mereka yang tersakiti atas sikap - sikapku disengaja maupun tidak
Berikan aku cukup waktu tuk membalas cinta mereka yang menyayangiku tulus
Berikan aku waktu tuk melunasi hutang - hutangku

Ya allah...
Jika memang kematian itu semakin dekat....
Aku ingin pulang padaMu...
bukan pada neraka dan murkaMu...
Ah Tuhan,...
Apa pantas pengharapanku ini?
Tak sadarkah aku atas dosa2ku??
Astagfirullahalazim...


Demi masa...

Mellow

Yaa... Gi mellow bgt niyh... ditambah hri ini bis baca novelnya Dee "Rectoverso" Hufff.... betapa ketulusan itu indah bgt ya... tapi gak semua ketulusan itu bisa teraih begitu aja...

Ketulusan yang hadir didepanku adalah ketulusan serang ibu...
Mama...
Kata apa yang tepat tuk menggambarkan dan mendeskripsikan kata Mama??
Allah menyelipkan berbagai sifat-Nya kedalam sosok Mama...
Ketulusan mama dalam mengasihi anak - anaknya, walau kami sering melawan, membantah, berkata kasar, merutuk, ah.... apalah kami ma???
Namun kasihmu mama... Tak pernah putus...
betapapun kami mengkhianatimu... terkadang kami lebih mencintai pasangan kami lebih daripada menyayangimu...
Aku khilaf ma....
Siapalah mereka ma...
apalah arti mereka ma...
Mereka tidak pantas aku sayangi lebih daripada aku menyayangimu...
Mama yang tetap setia mendampingiku
memelukku, menghapus airmataku, mendoakanku, membantuku, meredakan emosiku...
banyak lagi ke"malaikat"anmu ma....
Aku cinta kamu ma...
Lebih dari apapun didunia ini...
Izinkan aku menjadi anak kebanggaanmu..
Ridhoi aku dalam perjalanan hidupku dengan cinta dan doaMu...
Bila tiba waktuku pulang kehadapan Tuhan...
Relakan aku dengan cintamu ma...
Mama cinta sejati hidupku....
Ya Allah...
Berikanlah anugerah kasih sayangMu yang melimpah padanya...
Agar semakin kuat jiwanya
dan semakin lembut hati dan kasih sayangnya...
Aku cinta Kau Ya Allah...
Yang telah menghadirkan mama tuk menemani hidupku...
menghadirkan bapak dengan kebijaksanaan2nya...
menghadirkan saudara kandung yang penuh misteri...
menghadirkan kasih sayang dalam keluarga kami...

Terimakasih atas cintaMu Tuhan...
Izinkan aku bertaubat padaMu...
Tulus...

Bila tiba waktuku tuk kembali...
Izinkanlah aku pulang dalam keadaan Khusnul Khotimah...
Diiringi senyum keluarga yang rela melepasku...
Amin...
Amin... Ya Rabb...

My Wish List

  • Andromax V
  • Online Shop
  • Rumah Jajan Feeza Faza
  • Minimalis House
  • Suzuki Splash